Kue-kue Lebaran Khas Jakarta

Merayakan lebaran di Jakarta tidak terlepas dari berbagai jenis makanan dan kue-kue khas yang selalu hadir di rumah-rumah warga Jakarta atau disebut juga orang Betawi. Kue-kue ini hadir sebagai pelengkap hidangan utama berupa ketupat sayur, semur daging, dan opor ayam.


Dari sekian banyak kue lebaran khas Jakarta ini, ada 5 yang cukup legendaris dan banyak dikenal orang, yaitu, kue bawang, akar kelapa, biji ketapang, kembang goyang dan kacang tojin. Kelima jenis kue ini adalah kue kering yang dimatangkan dengan cara digoreng. Karena rasanya enak dengan tekstur yang renyah, maka selalu laris manis saat dijual. 


Bentuk dari kue-kue khas Jakarta ini juga sangat menarik karena menggunakan cetakan-cetakan khusus atau dibentuk dengan tangan. Untuk mengetahui tentang apa dan bagaimana kue-kue itu dibuat serta apa saja bahan untuk membuatnya, mari kita berkenalan dengan kue-kue khas Jakarta ini.


1. Kue Bawang


Kue bawang atau keripik bawang terbuat dari terigu, telur, mentega, santan, kemudian ditambahkan dengan irisan bawang merah dan daun seledri. Dibuat dengan cetakan khusus sehingga menjadi tipis dan berbentuk belah ketupat. Rasanya gurih dan renyah dengan aroma khas bawang dan daun seledri.


Walaupun daerah-daerah lain di Indonesia juga mempunyai kue yang mirip dengan kue bawang khas Jakarta ini, tetapi rasa dan aromanya berbeda. Jika zaman dahulu kue ini ditipiskan dengan cara digiling menggunakan botol bekas sirup, maka saat ini sudah ada cetakan khusus yang menggunakan pemutar, sama dengan yang digunakan untuk membuat pasta (pasta machine).

2. Kue Akar Kelapa

 

Sesuai dengan namanya, maka kue akar kelapa berbentuk seperti akar kelapa yang berulir-ulir melingkar. Kue khas Jakarta ini bercita rasa manis dan gurih. Terbuat dari tepung ketan, telur, mentega, gula, dan juga santan. Teksturnya renyah saat digigit. 


Cetakan kue ini juga cukup beragam, mulai dari yang terbuat dari kaleng bekas biskuit sampai yang modern dari baja anti karat (stainless steel). Cetakannya berbentuk  tabung yang alasnya dilubangi dengan bentuk bunga sehingga saat adonan didorong dari atas, akan keluar bentuk berulir-ulir panjang.

3. Kue Biji Ketapang


Seperti akar kelapa, kue khas Jakarta ini juga bercita rasa manis dan gurih. Bahan untuk membuat kue ini adalah terigu, telur, mentega, gula, dan kelapa parut. 


Kue ini dibuat tanpa cetakan khusus. Hanya dipulung-pulung dengan tangan sehingga berbentuk bulat panjang sebesar pinsil lalu digunting serong dengan panjang seruas jari. Karena mengandung kelapa dalam adonannya, maka saat menggoreng kue ini harus sangat berhati-hati karena mudah sekali menjadi hangus.

4. Kue Kembang Goyang


Kue khas Jakarta ini juga bercita rasa manis dan gurih. Bentuknya sangat cantik seperti bunga yang sedang mekar. Bahan pembuatnya adalah tepung beras, telur, gula, dan santan. 


Kue ini dicetak langsung saat digoreng dengan menggunakan cetakan khusus dari besi berbentuk bunga dengan tangkai panjang untuk pegangan. Cara menggorengnya dengan merendam cetakan pada minyak panas lalu segera diangkat dan dicelupkan ke adonan kue. Saat dimasukkan ke minyak panas, maka adonan akan terlepas dan membentuk bunga.

5. Kacang Tojin


Kacang tojin disebut juga kacang bawang. Terbuat dari kacang tanah yang dikupas lalu disiram dengan air mendidih lalu ditiriskan dan digoreng. Jika dahulu kita harus membeli kacang tanah dan mengupasnya sendiri, maka sekarang sudah tersedia kacang tanah kupas.


Setiap orang mempunyai resep dan cara berbeda untuk membuat kacang tojin ini, tetapi keluarga saya mempunyai resep khusus pemberian seorang kerabat yang selalu kami buat di rumah. Kacang tojin buatan kami ini selalu renyah, gurih dengan aroma bawang putih.


Cara  membuatnya dengan menyiram kacang tanah kupas dengan air mendidih lalu dibiarkan sampai dingin dan ditiriskan. Setelah itu kacang diberi bumbu. 

Untuk satu kilogram kacang cukup diberi tujuh atau delapan siung bawang putih yang dihaluskan dengan cara diulek (supaya tidak terkena air) lalu tambahkan satu sendok makan garam dan satu setengah sendok makan margarine. Aduk bumbu dengan kacang sampai merata.


Diamkan kacang dalam bumbu selama satu jam lalu goreng dalam minyak panas dengan api sedang cenderung kecil. Kacang harus sering diaduk-aduk dalam minyak agar matangnya merata. Jika sudah kekuningan harus segera diangkat karena kacang masih bisa berubah warna menjadi lebih cokelat setelah diangkat. 


Tambahkan irisan bawang putih goreng ke dalam kacang goreng supaya lebih gurih. Goreng irisan bawang putih secara terpisah karena jika digoreng bersama kacang maka bawang akan cepat sekali menjadi hangus.


Sumber gambar:


Kembang goyang, Kaskus

Akar kelapa, Pinterest

Biji ketapang, Kabar Wanita

Kue bawang, madeblog.com

Kacang tojin, Langsung Enak




Komentar

  1. Suamiku suka banget kacang bawang, tapi aku aku belum pernah coba bikin keknya ribet aja hahaha..next mau nyoba resepnya. Thanks ya.

    BalasHapus

Posting Komentar